Laporan Perakitan PC
BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang
Seiring dengan perkembangan
teknologi dan komunikasi yang pesat telah menempatkan perangkat komputer
sebagai kebutuhan pokok. Masyarakat kini seakan tidak bisa hidup tanpa adanya
komputer. Hal ini dikarenakan komputer sangat membantu pekerjaan masyarakat
menjadi semakin mudah. Selain itu, kemudahan mencari informasi di internet
membuat masyarakat semakin membutuhkan komputer.
Hal mendasar yang lazim menimbulkan
pertanyaan bagi masyarakat awam pengguna komputer adalah mengenai “fisik”
komputer itu sendiri. Dengan mengenal jenis perangkat keras yang ada di sebuah
unit komputer dan menguasai teknik-teknik perakitannya, maka masyarakat akan
mampu mengoptimalkan pemanfaatan komputer sesuai kebutuhan dan alokasi dana
yang dimilikinya.
1.2. Tujuan
·
Mahasiswa
dapat mengetahui perangkat keras pada sebuah komputer dan fungsi perangkat
keras tersebut.
·
Mahasiswa
dapat melakukan perakitan komputer.
·
Mahasiswa
dapat menganalisa masalah pada komputer dan bisa dijadikan suatu pekerjaan yang
dapat menghasilkan uang.
BAB
II
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
2.1 Pembahasan Alat dan Komponen
A. Alat yang dibutuhkan,
1. Obeng (plus-minus)
B. Komponen yang diperlukan untuk merakit
personal computer.
1.
Motherboard / Mainboard
Motherboard adalah papan rangkaian
utama pada PC dimana motherboard menggabungkan seluruh komponen PC mulai dari
processor, RAM, VGA, dan lain-lain. Dimana fungsi dari motherboard sebagai
pusat pengolahan.
2.
Processor
Processor adalah komponen komputer
yang paling utama karena sangat menentukan baik buruknya kinerja komputer (otak
komputer). Berfungsi sebagai pengolah data di dalam sistem.
3.
Heatsink Fan
Heatsink Fan adalah kipas pendingin
processor, karena suhu di processor yang sangat panas.
4.
RAM (Random Access Memory)
RAM atau disebut juga memory,
berfungsi sebagai media penyimpanan data secara sementara dan bersifat acak.
5.
Harddisk
Harddisk adalah perangkat keras yang
berisi piringan magnetis, berfungsi sebagai media penyimpanan data dan tempat
sistem operasi di instal.
6.
Casing
Casing berfungsi untuk melindungi
komputer dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya. Pemilihan casing yang
bagus dapat memberikan efek pendinginan (airflow) yang bagus untuk komponen di
dalamnya.
7.
Power Supply
Power supply adalah sebuah perangkat
yang berfungsi mengalirkan listrik ke setiap bagian komputer agar dapat
bekerja.
8.
CD ROM/DVD ROM
CD ROM/DVD ROM adalah sebuah
perangkat penyimpanan yang berfungsi untuk menghubungkan data, perpindahan
data, pembacaan data atau penulisan data dari PC ke dalam sebuah media CD/DVD.
9.
VGA Card
VGA Card adalah perangkat keras yang
berfungsi untuk mengolah gambar/grafis pada komputer. Penggunaan VGA Card
tambahan diperlukan jika VGA Onboard kurang maksimal.
10.
Kabel SATA
Kabel SATA digunakan untuk
menghubungkan Harddisk dan CD rom ke motherboard.
11.
Monitor
Monitor berfungsi untuk menampilkan
keluaran (output) dari komputer berupa tampilan gambar.
12.
Keyboard
Keyboard berfungsi untuk memasukkan
huruf, angka, karakter khusus serta sebagai media bagi pengguna untuk melakukan
perintah-perintah lainnya yang diperlukan, seperti menyimpan file dan membuka
file.
13.
Mouse
Mouse berfungsi sebagai perangkat
masukan (input) yaitu menggerakkan pointer untuk mempermudah penggunaan
komputer.
BAB
III
PERAKITAN KOMPUTER
PERAKITAN KOMPUTER
3.1 Langkah-langkah Perakitan Komputer
Berikut ini langkah-langkah merakit
sebuah personal computer:
A. Memasang processor ke motherboard
1.
Buka
atau tarik ke atas tuas pengunci socket processor pada motherboard
2.
Sebelum
meletakkan processor ke socket, perhatikan tanda titik/segitiga di sudut
processor lalu cocokkan tanda yang sama pada motherboard, jika sudah terpasang
dengan baik kunci kembali socket processor tersebut.
B. Memasang Heatsink Fan
1.
Sebelum
memasang heatsink fan, olesi processor dengan pasta pendingin, pasta pendingin
berfungsi sebagai penyalur panas dari processor ke heatsink.
2.
Letakkan
Heatsink fan diatas processor, lalu kunci dengan sekrup agar tidak lepas atau
bergoyang.
C. Memasang RAM
1.
Buka
tuas pengunci RAM
2.
Sesuaikan
posisi lekukan RAM pada slot di motherboard.
3.
Jika
sudah sesuai, tekan setiap ujung RAM hingga tuas pengunci RAM mengunci kembali,
ditandai dengan bunyi “klik”.
D. Memasang Motherboard ke Casing
1.
Buka
penutup casing, lalu letakkan motherboard pada tempatnya.
2.
Kemudian
kunci dengan sekrup agar tidak lepas.
E. Memasang CD/DVD ROM dan Harddisk
1.
Letakkan
CD/DVD ROM dan Harddisk pada slotnya masing-masing.
2.
Kemudian
kunci dengan sekrup, lalu hubungkan ke motherboard dengan kabel SATA.
F. Memasang VGA Card
1.
Buka
pengunci slot VGA Card pada motherboard.
2.
Pasang
VGA pada slotnya pastikan masuk dengan sempurna.
3.
Kemudian
tutup pengunci slot VGA Card dan kunci lagi dengan sekrup agar tidak bergoyang
atau lepas.
G. Memasang Kabel Front Panel
1.
Perhatikan
kabel front panel, pasangkan ke tempatnya masing-masing.
2.
Letak
atau susunan kabel front panel berbeda tiap motherboard, disarankan membaca
buku manual motherboard.
H.
Memasang
Power Supply
1.
Letakkan
power supply pada tempatnya, biasanya letak powersupply di bagian atas
motherboard, namun ada juga yang letaknya di bagian bawah, khususnya casing PC
Gaming.
2.
Kunci
dengan sekrup pada bagian belakang Casing.
3.
Pasangkan
kabel powersupply ke motherboard, CD/DVD ROM, dan Harddisk.
I.
Memasang
Penutup Casing
1.
Setelah
semua terpasang dengan benar, kita tinggal menutup Casing dengan penutupnya.
3.2 Pengujian
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem,
perhatikan monitor dan suara dari speaker.
2. Program POST dari BIOS secara otomatis
akan mendeteksi hardware yang terpasang di komputer. Bila terdapat kesalahan
maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur
sebagai kode indikasi kesalahan.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka
monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST, dilanjutkan dengan masuk
ke dalam pengaturan BIOS.
4. Periksa semua hasil deteksi hardware di
dalam BIOS.
5. Simpan perubahan setting dan keluar
dari setup BIOS.
BAB
IV
PENUTUP
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Dalam merakit komputer kita akan
menemukan banyak peralatan hardware, dalam hal ini kita harus mengetahui
keseluruhan fungsi dan prinsip kerja hardware tersebut. Ketelitian sangat
penting saat merakit sebuah komputer.
4.2 Saran
1.
Pahami lebih banyak fungsi dan potensi perangkat keras komputer.
2. Selalu gunakan peralatan keamanan agar hal
yang tidak diinginkan tidak terjadi.
3. Kembangkan ilmu yang didapat menjadi inovasi
baru lagi dengan mengikuti perkembangan zaman.
DAFTAR PUSTAKA
https://auliarahmatillah.wordpress.com/2015/03/03/laporan-merakit-pc/
http://mynicewidayani.blogspot.co.id/2017/07/laporanpraktikum-merakitpc-personal.html
Komentar
Posting Komentar